Menentukan Harga sewa mesin fotocopy

Harga mesin fotocopy yang cukup mahal telah menjadi kendala umum bagi orang yang ingin memiliki usaha fotocopy. Bayangkan saja untuk harga bekas merk canon  mencapai 20 jutaan itupun untuk B/W (hitam putih), bagaimana dengan harga bekas mesin fotocopy warna? Tentu saja lebih dari 20 jutaan, sebab harga warna merek canon termurah saat ini mencapai 40 jutaan. Namun demikian kendala itu tetap saja memiliki solusi, salah satunya adalah menyewa mesin fotocopy.

Harga sewa mesin fotocopy tidak terlalu memberatkan bagi pengusaha yang baru saja masuk ke bisnis ini, saat ini pasaran harga sewa mesin foto copy sekitar 10 % dari harga baru. Jadi untuk menentukan harga sewa cukup sederhana, contohnya Canon IRA C2020 harga barunya sekitar 42 juta berarti harga sewanya sekitar Rp. 4.200.000 / bulan.

Apakah semua suplayer menerapkan harga sewa 10% dari harga baru ini? tentu saja tidak, contohnya saja di Medan ada suplayer mesin foto copy Minolta menawarkan harga sewa hanya 5% dari harga baru perbulan. Dari itu saya berfikir mungkin harga sewa mesin fotocopy tidak sama untuk semua merek. Namun demikian sekedar untuk perencanaan bisnis sebaiknya kita mengambil harga sewa termahal yakni 10%, dan dalam applikasinya nanti bisa dicari harga yang lebih murah.

Wajar saja harga sewa sebuah mesin fotocopy sangat tinggi, sebab resiko kerusakan akan ditanggung oleh si pemilik mesin, sedangkan pengusaha pemula di bisnis fotocopy kerap kali melakukan kesalahan sehingga terjadi kerusakan pada mesin.

Jika memang benar modal sebagai kendala utama anda dalam membuka bisnis fotocopy maka selain sewa ada juga alternatif lain yang mungkin bisa meringankan penggunaan modal awal, yakni dengan membeli mesin fotocopy secara kredit. Harga kredit memang akan lebih mahal bila dibandingkan dengan harga pembelian secara cash, namun membeli  secara kredit tentu saja terasa lebih ringan daripada harus membayar kontan.

Tidak semua suplayer menyewakan mesin fotocopy, dan tidak semua penyalur menawarkan pembelian secara kredit. Menggunakan jasa finance (leasing) bisa dijadikan alternatif untuk membeli produk ini. Hampir semua finance saat ini bersedia melayani pembelian mesin fotocopy secara kredit. Atau bisa juga kita mencari barang second yang harganya tentu akan lebih murah dari mesin foto kopi baru.

on

Share this article :

Share on fb Tweet Share on G+